wisatajatim
Cara Beternak Burung Kenari, Burung kenari bukan hanya dikenal karena kicauannya yang merdu dan warnanya yang cantik, tetapi juga menjadi salah satu peluang bisnis menjanjikan di dunia hobi dan peternakan burung. Beternak burung kenari bisa menjadi usaha sampingan bahkan sumber penghasilan utama jika ditekuni dengan benar.
Baca juga : Peluang Bisnis Kuliner di Kota Tuban yang Menjanjikan
Kita akan membahas lengkap seputar peluang bisnis burung kenari, cara beternaknya, hingga tips sukses dalam menjalankan usaha ternak kenari, khusus untuk kamu yang ingin memulai usaha ini dari nol.
Cara Beternak Burung Kenari, Mengapa Burung Kenari?
Burung kenari (Serinus canaria) adalah salah satu burung kicau paling populer di Indonesia. Keunggulan utama burung ini terletak pada:
- Suara kicauannya yang merdu dan bervariasi
- Warna bulu yang beragam dan menarik
- Mudah dirawat dan diternakkan
- Tingginya permintaan pasar, baik untuk peliharaan maupun lomba
Dengan sifat-sifat tersebut, burung kenari menjadi burung favorit para pecinta burung dan penghobi kicau, membuat bisnis jual beli dan ternaknya terus berkembang dari tahun ke tahun.
Peluang Bisnis Beternak Burung Kenari
Cara Beternak Burung Kenari, Peluang usaha ternak burung kenari sangat terbuka lebar, terutama di Indonesia. Berikut alasan mengapa usaha ini menjanjikan:
1. Pasar yang Luas dan Stabil
Kenari selalu memiliki penggemar, baik dari kalangan pemula hingga profesional. Ada pasar untuk kenari lomba, kenari hias, hingga anakan kenari.
2. Modal Relatif Terjangkau
Dibandingkan beternak burung lain seperti murai batu atau lovebird, beternak kenari bisa dimulai dengan modal kecil. Kamu bisa memulai hanya dengan sepasang indukan kenari.
3. Proses Ternak yang Tidak Rumit
Kenari termasuk burung yang mudah berkembang biak. Dengan perawatan yang tepat, seekor indukan bisa menghasilkan 4-6 telur dalam sekali bertelur, dan bisa bertelur hingga beberapa kali dalam setahun.
4. Nilai Jual yang Menguntungkan
Harga kenari tergantung jenis, warna, dan kualitas suaranya. Anakan kenari biasa bisa dijual mulai dari Rp50.000 hingga ratusan ribu rupiah, sedangkan kenari lomba bisa mencapai jutaan rupiah.
Cara Beternak Burung Kenari
Bagi pemula yang ingin mencoba usaha ternak kenari, berikut langkah-langkah lengkap yang bisa kamu ikuti:
1. Pilih Indukan yang Berkualitas
Langkah pertama adalah memilih indukan jantan dan betina yang sehat dan produktif. Ciri indukan jantan yang baik:
- Aktif dan lincah
- Memiliki suara kicauan yang nyaring
- Umur minimal 8 bulan
Ciri indukan betina yang bagus:
- Umur minimal 6 bulan
- Sehat dan tidak cacat fisik
- Responsif terhadap pejantan
Usahakan memilih indukan dari peternak terpercaya agar hasil ternak lebih maksimal.
2. Siapkan Kandang atau Sangkar Penangkaran
Gunakan kandang penangkaran khusus kenari yang dilengkapi dengan:
- Tempat sarang dari serabut kelapa atau sabut halus
- Tempat makan dan minum
- Lokasi tenang dan tidak bising
Kandang bisa diletakkan di tempat yang memiliki pencahayaan alami dan ventilasi yang baik.
3. Proses Perjodohan Kenari
Sebelum disatukan dalam kandang, jodohkan kenari jantan dan betina secara bertahap:
- Dekatkan kedua burung dalam sangkar terpisah selama 3-7 hari
- Perhatikan apakah keduanya saling merespons (kenari betina akan merunduk jika siap kawin)
- Setelah cocok, barulah disatukan ke dalam kandang penangkaran
4. Masa Bertelur dan Menetas
Setelah kawin, betina akan bertelur dalam waktu 4-6 hari. Jumlah telur biasanya 3-6 butir. Telur akan dierami selama kurang lebih 13-15 hari hingga menetas.
Selama masa pengeraman, pastikan lingkungan sekitar tenang dan tidak diganggu. Sediakan pakan bergizi untuk menjaga stamina indukan.
5. Perawatan Anakan Kenari
Anakan kenari yang baru menetas akan diasuh oleh indukan selama beberapa minggu. Pastikan makanan bergizi selalu tersedia, seperti:
- Telur puyuh rebus
- Sayur-sayuran segar (daun sawi, wortel parut)
- Voer halus
Saat usia 25-30 hari, anakan bisa dipisahkan dan dilatih makan sendiri.
Tips Sukses Beternak Burung Kenari
Agar usaha ternak kenari kamu berjalan lancar dan menguntungkan, berikut beberapa tips penting yang bisa diterapkan:
1. Konsistensi dalam Perawatan
Kenari sangat sensitif terhadap perubahan lingkungan. Pastikan jadwal pemberian makan, kebersihan kandang, dan perawatan dilakukan secara rutin dan konsisten.
2. Perhatikan Asupan Nutrisi
Gizi yang baik akan mempengaruhi kualitas suara, kesehatan, dan produktivitas kenari. Gunakan campuran voer berkualitas, biji-bijian (canary seed, milet), dan sayuran segar.
3. Jaga Kebersihan Kandang
Kandang yang bersih akan menghindarkan burung dari penyakit seperti kutu dan infeksi jamur. Bersihkan kandang minimal 2-3 hari sekali dan ganti air minum setiap hari.
4. Lakukan Pencatatan Produksi
Catat setiap proses ternak: tanggal bertelur, jumlah telur, jumlah menetas, dan data indukan. Ini akan memudahkan kamu dalam mengevaluasi hasil ternak.
5. Bangun Jaringan Penjualan
Promosikan kenarimu melalui media sosial, forum pecinta burung, atau ikut komunitas kenari. Semakin luas jaringanmu, semakin mudah menjual hasil ternak.
Baca juga : Hari Raya Waisak: Makna, Sejarah, Tradisi, dan Refleksi Spiritual
Jenis-Jenis Burung Kenari Populer di Indonesia
Beberapa jenis kenari yang banyak diternakkan dan diminati di Indonesia antara lain:
- Kenari Lokal: Cocok untuk pemula, mudah diternakkan, harga terjangkau
- Kenari F1 dan F2 (hasil kawin silang): Kualitas suara dan postur lebih baik
- Kenari Yorkshire (YS): Ukuran besar, bulu menarik, suara bagus (harga lebih mahal)
- Kenari Border: Imut dan memiliki postur bulat lucu
- Kenari Red Factor: Warna merah mencolok, banyak dicari untuk keindahan
Kesimpulan
Bisnis dan beternak burung kenari adalah peluang yang sangat menarik, terutama bagi pecinta burung kicau. Selain mudah dijalankan, potensi keuntungannya cukup besar dengan modal yang tidak terlalu tinggi. Dengan memilih indukan berkualitas, menjaga kebersihan kandang, memberi asupan gizi seimbang, serta membangun jaringan pemasaran yang luas, kamu bisa sukses menekuni usaha ini.
Jika kamu serius dan konsisten, bukan tidak mungkin usaha ternak kenari bisa menjadi ladang rezeki yang menguntungkan dan menyenangkan.
Kalau kamu tertarik, yuk mulai dari sekarang! Siapkan kandang, pilih indukan, dan mulailah langkah pertamamu menjadi peternak kenari sukses!
Baca juga : Festival Tahunan di Kota Jember yang Meriah!
